
Salah satu material penting yang digunakan dalam pemasangan paving block adalah pasir. Pasir merupakan komponen yang perlu diperhitungkan sebab kedudukannya sangat berperan untuk menciptakan landasan yang kuat dalam pemasangan paving block Jogja.
Namun, pasir yang dipakai tentunya bukan sembarangan. Ada sejumlah kriteria tersendiri sehingga pasir tersebut layak dipakai dalam pemasangan paving block.
Lantas, bagaimanakah jenis pasir yang bisa masuk ke dalam ketentuan dan digunakan dalam pekerjaan pemasangan paving block? Berikut kita simak ulasannya.
Kriteria Pasir untuk Pemasangan Paving Block
Pasir yang digunakan untuk memasang paving block dikenal dengan istilah pasir alas (bedding sand). Pasir alas ini bertujuan sebagai dasar diletakkannya paving block. Pasir alas ini akan digelar dengan ketebalan yang dibutuhkan dan kemudian diratakan.
Pasir alas untuk memasang paving block ini memiliki sejumlah persyaratan tersendiri. Hal itu bertujuan agar pemasangan paving block berjalan dengan benar dan sesuai.
Pasir yang digunakan adalah yang memiliki butiran kasar dan tajam. Kasarnya butiran pasir ini memiliki ketentuan tidak lebih dari 9,5 milimeter.
Selain itu, pastikan pasir berada dalam keadaan kering. Keringnya kondisi pasir ditakar dengan kandungan air dalam pasir yang tidak boleh lebih dari 10 persen.
Pembersihan pasir juga benar-benar harus dilakukan secara sempurna. Pasir yang digunakan harus bebas dari berbagai kotoran dan benda asing yang tidak diinginkan, termasuk lumpur.
Cek juga kondisi pasir yang digunakan untuk memasang paving block ini karena yang dibutuhkan adalah pasir yang bersifat gembur.
Pemasangan Paving Block Menggunakan Abu Batu
Abu batu juga bisa digunakan untuk pemasangan paving block. Ukuran butiran abu batu lebih kecil dan menyerupai debu. Dengan demikian, tidak perlu lagi ada pengayakan seperti pada pasir. Tekstur abu batu yang tajam juga memiliki keunggulan dapat menghemat penggunaan semen.Â
Abu batu memberikan daya ikat yang kuat terhadap pemasangan paving block. Ini didapatkan dari sifat abu batu yang akan mengeras jika terkena air. Beda halnya dengan pasir yang jika terkena air akan terurai.
Jadi, paving block yang telah dipasang tidak akan mudah turun atau amblas. Selain itu, sela-sela paving block juga tidak akan gampang ditumbuhi rumput liar.
Pemasangan Paving Block Menggunakan Pasir Rangkas Putih
Pasir rangkas putih yang merupakan kekayaan alam Indonesia ini juga bisa digunakan untuk pemasangan paving block. Pasir rangkas putih ini berasal dari galian tambang di Rangkas Bitung, Banten.
Tekstur pasir rangkas putih ini halus dengan butiran-butiran kecil dan berwarna putih cerah bersih. Selain itu, pasir rangkas putih ini kadang pula berwarna agak kecokelatan dan kekuningan.
Partikel pasir rangkas putih memiliki ukuran sebesar 0,06–2 milimeter. Sementara itu, kandungan kerikil dan lumpurnya bisa dibilang rendah dengan kadar silika yang tinggi. Dengan demikian, pasir rangkas putih ini juga bisa menghemat penggunaan semen.
Apalagi pasir rangkas putih ini juga memiliki harga yang ekonomis. Jadi, pilihan untuk menggunakan pasir rangkas putih bagi pekerjaan pemasangan paving block sangat sesuai.
Jika membutuhkan pemasangan paving block terpercaya, langsung saja hubungi jasa paving block profesional di kota Anda.
Pemasangan paving block tentunya diharapkan akan memiliki hasil yang kuat, tahan lama, dan juga indah dipandang. Dengan memilih dan menggunakan layanan paving block terpercaya maka hasil pemasangan yang didapatkan pun akan memuaskan dan sesuai dengan keinginan.